Penulis: Angkasa Putra, S.Tr.Pi., IPP., CPGAM.
Penulis merupakan Penggiat Literasi sekaligus M.Sc Student & Research Assistant of Zooplanktology Laboratory, Department of Marine Biology, College of Fisheries Science, Pukyong National University, Busan, Republic of Korea
Dalam konteks masyarakat kontemporer, integritas pemuda telah menjadi masalah penting. Dianggap sebagai generasi penerus, pemuda memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Meskipun demikian, dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi banyak perdebatan tentang kualitas pemuda dan apakah mereka benar-benar memenuhi kualitas yang diharapkan? Tulisan ini akan menguraikan makna, tantangan, dan solusi integritas pemuda dalam konteks masyarakat modern, di mana, pada satu sisi, banyak pertanyaan yang diajukan, apakah pemuda berintegritas atau sebaliknya?!
Interpretasi Integritas Pemuda
Integritas adalah kualitas moral yang melibatkan keselarasan antara pernyataan seseorang dan tindakannya. Integritas pemuda berarti memiliki moralitas yang tinggi, perilaku yang jujur, dan kesadaran akan nilai-nilai yang benar. Integritas juga mencakup tanggung jawab sosial, kemampuan untuk membuat keputusan etis, dan kemauan untuk menghadapi konsekuensi dari pilihan yang telah ditetapkan. Dalam konteks ini, pemuda juga termasuk remaja dan orang dewasa muda.
Tantangan Mempertahankan Integritas
Pertama dan terpenting, pengaruh media massa dan teknologi informasi telah menimbulkan tantangan yang signifikan bagi integritas pemuda. Cara kita berkomunikasi dan mendapatkan informasi telah sangat berubah karena kemajuan teknologi. Terpapar konten yang meragukan adalah fakta yang tak terhindarkan, dan ini dapat merusak integritas serta mengubah cara mereka melihat etika.
Kedua, tekanan sosial dan budaya menjadi masalah besar. Pemuda sering dipaksa untuk mengikuti kebiasaan, norma sosial, atau kelompok teman. Jika tindakan yang benar mungkin bertentangan dengan norma sosial atau budaya mereka, mereka mungkin merasa sulit untuk mempertahankan integritasnya. Ini menunjukkan betapa pentingnya memiliki pemahaman yang kuat tentang prinsip-prinsip moral dan memiliki keberanian untuk mempertahankan keyakinan bagi pemuda.
Integritas dalam Konteks Masyarakat Modern
Dalam masyarakat modern, integritas pemuda sangatlah vital. Penulis menguraikan tiga alasan penting yang sejalan dengan pernyataan tersebut. Pertama, pemuda yang berbudi luhur berfungsi sebagai contoh yang baik bagi generasi berikutnya dan masyarakat pada umumnya. Mereka memiliki kekuatan untuk mendorong orang lain berperilaku jujur, bertanggung jawab, dan menghargai nilai-nilai moral.
Kedua, pemuda yang memiliki integritas memainkan peran penting dalam pembangunan sosial dan ekonomi. Mereka memiliki kemampuan untuk membangun hubungan yang kuat dan saling percaya dalam masyarakat, dan mereka memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain dalam menciptakan perubahan yang positif dan berkontribusi pada kemajuan sosial dan ekonomi.
Ketiga, integritas pemuda memengaruhi stabilitas dan kepercayaan dalam masyarakat. Jika integritas pemuda dipertanyakan, itu dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap generasi muda secara keseluruhan, yang juga dapat menghambat perkembangan sosial dan ekonomi.
Meningkatkan Integritas Pemuda dalam Masyarakat Modern
Perlu ada upaya bersama dari masyarakat, lembaga pendidikan, keluarga, dan pemerintah untuk mendorong integritas bagi pemuda. Beberapa aksi yang dapat diimplementasikan antara lain: pendidikan moral, peran model, pembinaan karakter, kesadaran media dan teknologi, serta dukungan sosial.
Institusi pendidikan harus memberikan pendidikan moral yang kuat kepada pemuda, mengajarkan nilai-nilai etika, kejujuran, dan tanggung jawab sosial. Integritas dan konsekuensi dari tindakan amoral harus menjadi bagian dari kurikulum sekolah. Nilai-nilai tersebut juga harus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, orang dewasa dan tokoh masyarakat harus memberi contoh integritas yang baik kepada pemuda. Mereka harus bertindak jujur, bertanggung jawab, dan menghargai nilai-nilai moral agar generasi muda melihat dan meniru perilaku yang baik.
Selanjutnya, program pembinaan karakter harus diperkuat untuk membantu pemuda membangun integritas dan nilai moral yang baik. Ini dapat dicapai melalui kegiatan ekstrakurikuler, pelatihan kepemimpinan, atau mentoring. Dalam era teknologi yang semakin berkembang, sangat penting bagi generasi muda untuk meningkatkan kesadaran mereka tentang etika dalam menggunakan teknologi digital. Mereka harus memahami pentingnya privasi, perlindungan data, perilaku online yang bertanggung jawab, dan menghindari informasi palsu (hoax). Pendidikan khusus dan pelatihan dapat membantu pemuda memahami konsekuensi moral dari penggunaan teknologi dan media sosial. Terakhir, pemuda memerlukan dukungan sosial yang kuat dari keluarga, teman, dan komunitas mereka. Dukungan ini dapat membantu pemuda mempertahankan keyakinannya dan menghadapi kesulitan yang ditemuinya.
Studi Kasus Masa Kini
Fenomena penyebaran dan dampak negatif konten digital, terutama di media sosial, telah menjadi masalah serius yang memengaruhi integritas pemuda. Fenomena ini mencakup berita palsu, pelecehan cyber, penghinaan, dan penyebaran konten yang merugikan seperti pornografi, kekerasan, dan narkoba.
Hal yang seperti ini akan berdampak atau memengaruhi etika pemuda. Pemuda yang melihat konten negatif di media sosial mungkin akan terpapar perilaku amoral dan kekerasan, yang dapat merusak pemahaman mereka tentang moralitas dan harga diri yang benar. Ini dapat menghambat pertumbuhan dan memengaruhi kemampuan pemuda untuk bertindak dengan integritas. Pemuda dapat mencemarkan reputasi mereka sendiri dan orang lain dengan konten negatif yang mereka buat dan bagikan di media sosial. Hal ini dapat merusak persepsi pemuda tentang diri mereka sendiri dan peluang masa depannya. Konten negatif di media sosial juga dapat mendorong pemuda melakukan tindak kejahatan. Dalam beberapa situasi, konten kekerasan atau pornografi dapat memengaruhi pemuda dalam konteks yang negatif. Padahal yang kita harapkan bersama, pemuda masa kini adalah estapet yang kuat dalam membangun bangsanya.
Korelasi Integritas Pemuda dalam Membangun Bangsa
Integritas pemuda berfungsi sebagai fondasi yang kokoh dalam pembangunan bangsa yang berkelanjutan. Pemuda yang bermoral atau berintegritas akan menunjukkan tanggung jawab sosial yang kuat kepada masyarakat dan negaranya, karena mereka memahami pentingnya berkontribusi pada kemajuan ekonomi, sosial, dan politik tanpa korupsi, penyalahgunaan kekuasaan, atau tindakan amoral lainnya.
Selain itu, pemuda yang berintegritas akan menunjukkan perilaku yang jujur dan tulus. Kejujuran adalah kunci untuk membangun kepercayaan di antara masyarakat. Pemuda yang jujur dan benar juga akan membangun hubungan saling percaya dengan orang lain, pemerintah, dan organisasi lainnya. Untuk mencapai tujuan pembangunan bangsa, kepercayaan yang kuat akan mendorong kerja sama yang berkelanjutan.
Kesadaran akan prinsip moral dan etika adalah bagian dari integritas pemuda. Pemuda harus memiliki prinsip yang kuat dan tidak kompromi saat menghadapi situasi sulit atau keinginan yang dapat mengorbankan nilai-nilai tersebut. Integritas pemuda memastikan bahwa keputusan dan tindakannya didasarkan pada prinsip moral yang benar, sehingga menjadikan mereka teladan bagi generasi berikutnya. Semoga!