Iklan

Iklan

,

Kemenag Bone Adakan MTQ ke XXXII Tingkat Kabupaten

Tim Redaksi
6 Apr 2022, 4/06/2022 10:56:00 PM WIB Last Updated 2022-04-07T05:56:13Z


Wakil Bupati Bone,Drs H Ambo Dalle MM saat membuka MTQ ke 32 Tingkat kabupaten. 




BONE,UJUNGPENA--Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 32 (XXXII)  Tahun 2022 tingkat Kabupaten Bone digelar Kamis, 7 April kemarin bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone Jl Ahmad Yani.


Ketua panitia pelaksana,A Saharuddin SSTP MSi melaporkan MTQ tingkat kabupaten tersebut diikuti sebanyak 54 peserta atau kafilah dari 10 cabang yang diperlombakan diantaranya tilawah, hifsil putera puteri, fahmil quran, tartil putera puteri, MSQ, kaligrafi, KTIQ, Murattal, tafsir dan cacat netra.

"Melalui proses seleksi ini untuk mengembangkan potensi bibit baru Bone untuk diikutkan STQ maupun MTQ baik ditingkat provinsi maupun nasional," ungkapnya. 


Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bone, Dr H Wahyuddin Hakim MHum mengatakan MTQ  tahun ini merupakan potensi untuk meningkatkan prestasi dari tahun sebelumnya.

"Ini merupakan potensi untuk kita bisa naik sebagaimana yang diharapkan bapak bupati dan bapak wakil bupati untuk Bone sebagai tuan rumah ditingkat provinsi kita targetkan juara umum karena memang selama ini yang juara umum Makassar dan tiga tahun terakhir kita selalau sama medali emas yang beda itu perak," ujarnya. 


Lanjut mengatakan bahwa pihaknya akan tetap mempertahankan juaranya selama ini.

"Dan seperti harapan bapak bupati bahwa peserta yang juara diluar dan warga Bone diharapkan kembali dan insyaallah dengan potensi itu kami optimis bisa meraih juara umum," katanya. 



Sementara Ketua LPTQ Kabupaten Bone, Drs H A Islamuddin MH meminta kepada semua pihak yang terlibat agar mensukseskan kegiatan tersebut. 

"Mari kita jaga sonergitas,karena tidak akan mungkin kita berhasil kalau tidak ada kerjasama yang baik apalagi target kita sampai ke nasional," jelasnya.  


Wakil Bupati Bone, Drs H Ambo Dalle MM mengatakan  MTQ tingkat kabupaten sebagai bentuk terbuka untuk menjaring kafilah yang akan bertanding ditingkat provinsi nantinya.

"Kalau tidak dilakukan berarti kita tidak terbuka untuk menjaring siapa tau ada yang terbaik disini yang terjaring, disamping memang sudah ada yang jadi dan ini harus dijaga siapa tau dibajak kabupaten lain untuk dijadikan peserta, dan sebagai tuan rumah tingkat provinsi ada dua yang harus dicapai yakni sukses kegiatan dan prestasi," imbuhnya. 

Iklan