BONE,UJUNGPENA--Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bone menggelar seminar nasional kebangsaan dan kerukunan, Selasa,7 Juni kemarin bertempat di Sentosa Ballroom Hotel Novena.
Seminar yang bertemakan penguatan visualisasi aksi dan sikap moderasi beragama dan bernegara di tahun toleransi tersebut diikuti sejumlah peserta yang berasal dari kelompok toko masyarakat organisasi pemuda dan mahasiswa dengan menghadirkan beberapa pemateri diantaranya Kolonel Sus Dr H M Kemal Syah M Ag merupakan Sekretaris Dinas Pembinaan Mental dan Ideologi Angkatan Udara, Prof Drs KH Yudian Wahyudi M PhD Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Inayah Wulandari Wahid merupakan putri keempat KH Abdurrahman Wahid, Dr Paulus Tasik Galle Anggota Komisi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan Konferensi Wali Gereja Indonesia dan pemateri terakhir Prof Dr H Syahabuddin MAg merupakan Rektor IAIN Bone.
Ketua FKUB Kabupaten Bone,Prof Dr H Syarifuddin Latif MHi mengatakan kehadiran FKUB menambah khasanah lokal histori serta memperkaya bahwa Indonesia sebagai nusantara
"Memang telah meneguhkan bhineka tunggal ika sebagai acuan dalam mempersatukan NKRI, Seminar ini perwujudan dan mega proyek kita ditahun toleransi dicanangkannya bahwa pemerintah dan stake holder memperhatikan dimensi kerukunan sebagai penggerak untuk terlahirnya generasi cinta agama," ungkapnya
Lanjut mengatakan melalui seminar tersebut sebagai forum mendiskusikan dalam mempersatukan berbagai perbedaan.
"Selain itu FKUB Bone akan mengagendakan kerukunan dalam sportifitas yakni lewat kegiatan olahraga dengan peserta berasal dari berbagai agama," jelasnya.
Sementara Wakil Bupati Bone,Drs H Ambo Dalle MM mengatakan bahwa FKUB Bone telah banyak memberikan dukungan kepada pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bone.
"Setiap rapat ratap yang dilakukan Forkopimda FKUB selalu hadir memberikan pemikiran pemikiran antara lain menjelang memasuki bulan puasa dan lebarang seluruh umat beragama di Kabupaten Bone kita libatkan dalam pengambilan keputusan," ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa toleransi umat beragama telah lama berjalan di Kabupaten Bone.
"Oleh karena itu lewat seminar ini kita saling berbagi pengalaman agar kedepan di Kabupaten Bone ini bisa menjadi room mode kehidupan umat beragama diseluruh nusantara," imbuhnya
