UJUNGPENAMEDIA.COM,BONE--Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat UNIM Bone resmi menggelar kegiatan Abdi Desa 2025 yang dipusatkan di SD Inpres 5/81 Bontojai, Dusun Bahonglangi, Desa Bontojai, Kecamatan Bontocani.
Program pengabdian ini berlangsung selama empat hari, mulai 27 hingga 30 November 2025.
Program Pengabdian di Daerah Pegunungan Bontocani
Kegiatan Abdi Desa tahun ini difokuskan pada sektor pendidikan, sosial, dan pengembangan kapasitas masyarakat. Dusun Bahonglangi sebagai lokasi program merupakan wilayah dataran tinggi yang membutuhkan dukungan berbagai pihak, terutama terkait layanan pendidikan dasar dan pemberdayaan pemuda.
Melalui kegiatan ini, PMII Komisariat UNIM Bone berupaya menghadirkan kontribusi nyata dengan melibatkan para kader dalam agenda edukatif, penguatan karakter, serta kegiatan sosial yang dirancang sesuai kebutuhan masyarakat setempat.
Sinergi dan Dukungan Berbagai Pihak Pelaksanaan Abdi Desa 2025 turut didukung oleh berbagai lembaga. Di sektor sponsor, kegiatan ini disokong oleh BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) dan Aliansi Pemuda Bersatu (A1).
Dukungan institusi dari sejumlah mitra juga turut memperkuat pelaksanaan kegiatan, mulai dari instansi pendidikan hingga sektor swasta yang memberikan dorongan terhadap suksesnya program pengabdian.
Dukungan tersebut menjadi energi tambahan bagi PMII Komisariat UNIM Bone dalam memastikan seluruh agenda berjalan optimal dan mampu memberi dampak langsung bagi masyarakat Dusun Bahonglangi.
Misi Pengabdian: Ilmu dan Bakti untuk Desa
Mengusung slogan “Ilmu & Bakti Ku Berikan, Adil & Makmur Ku Perjuangkan”, kegiatan ini menjadi ruang bagi para kader untuk menerapkan ilmu yang diperoleh di kampus, sekaligus menegaskan peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial.
Abdi Desa 2025 diharapkan menjadi wadah pembelajaran bagi masyarakat dan kader PMII, serta membuka pintu kerja sama lanjutan dalam pengembangan desa, khususnya di wilayah Bontocani.
Apresiasi Masyarakat: Ucapan Terima Kasih Atas Kehadiran dan Bantuan
Masyarakat Dusun Bahonglangi turut menyampaikan apresiasi mendalam atas kehadiran para mahasiswa. Dalam penyampaiannya, salah satu warga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan serta program yang telah diberikan selama kegiatan berlangsung.
“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran adik-adik mahasiswa PMII. Bantuan, ilmu, dan perhatian yang diberikan sangat bermanfaat bagi warga di sini. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan menjadi berkah untuk semua,” ujar salah satu warga dengan penuh harap.
Ucapan tersebut mencerminkan betapa masyarakat merasakan langsung manfaat dari program Abdi Desa yang menyentuh kebutuhan mereka.
Dengan terselenggaranya kegiatan Abdi Desa 2025, PMII Komisariat UNIM Bone kembali menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan sosial dan pendidikan di pedesaan. Program ini menjadi bukti konsistensi organisasi dalam menjawab kebutuhan masyarakat serta memperkuat semangat pengabdian mahasiswa di tengah dinamika pembangunan daerah.(*)

